Teknik Taking pictures

Teknik Taking pictures

Cara Mengembangkan kemampuan fotografi Anda, Jika Anda telah menguasai dasar-dasar framing, menembak, serta mengambil foto, maka Anda harus mengambil lebih lanjut, seperti membuat hobi, serta menjadikannya sebagai karir. Ini adalah waktu untuk mulai membuat hal menakjubkan, bukan hanya sebatas foto, melainkan lebih dari itu.

Teknik Taking pictures Photography

1. Pelajari dasar-dasar, jika Anda belum melakukannya. Dasar-dasar fotografi termasuk komposisi, yang pada dasarnya adalah menempatkan subjek dalam bingkai sebuah foto, pencahayaan, serta kerja dasar dari kamera Anda.

3. Terkadang, kemampuan taking pictures akan muncul dengan sendirinya kepada Anda, jadi bersiaplah... serta Bersiaplah. Pastikan Anda membawa kamera setiap Anda keluar dari rumah atau pergi ke suatu tempat, serta mencoba memfoto apa saja yang Anda temukan disekeliling Anda.

3. Berhenti mencari subjek untuk memotret serta belajar untuk melihat.

Carilah warna Atau sebaliknya: mencari entire ketiadaan warna, atau menembak dalam warna hitam-putih.

Serta pengulangan, Carilah pengulangan serta irama. Atau sebaliknya, serta mencari sesuatu yang benar-benar terisolasi dari hal-hal di sekitarnya.

Serta cahaya, Lihat untuk penerangan, serta kurangnya pencahayaan tersebut. Mengambil foto bayangan, atau refleksi, atau surging, cahaya melalui sesuatu, atau hal-hal dalam kegelapan entire.

Emosi, serta sikap. Carilah emosi serta sikap jika Anda memotret orang. Apakah mereka menunjukkan kebahagiaan? Kenakalan? Kesedihan? Apakah mereka terlihat bijaksana? Atau apakah mereka hanya terlihat seperti orang lain agak kesal untuk memiliki kamera menunjuk mereka?

Teknik Taking pictures

Carilah tekstur, bentuk, serta pola. Foto hitam-putih besar yang menakjubkan karena memaksa hitam-putih fotografer untuk mencari hal-hal ini.

Contrasts. Glimpse untuk kontras. Mencari sesuatu yang lebih menonjol dari sisa tembakan. Dalam komposisi Anda, gunakan ujung lebar zoom lens Anda (atau lensa wide-angle) serta lebih dekat serta membuatnya begitu. Carilah kontras dari semua hal di atas: warna tengah kusam, terang di antara kegelapan, serta sebagainya. Jika Anda memotret orang, mencoba menempatkan (atau menemukan) subjek dalam konteks di mana mereka menonjol. Carilah kebahagiaan di tempat-tempat tak terduga. Carilah seseorang dalam sekitarnya di mana mereka muncul out-of-tempat. Atau mengabaikan ini serta membawa mereka benar-benar jauh dari konteksnya dengan membuka lensa Anda semua cara untuk mengaburkan latar belakang. Singkatnya...

Tekstur, warna, serta bentuk bersama. Bukan theme. Glimpse untuk apa pun yang akan menahan minat penampil yang bukan "subjek" tradisional. Ketika Anda menemukan specific niche market Anda, Anda mungkin akan menemukan bahwa Anda akhirnya akan kembali ke memotret subyek lagi. Ini baik-baik saja. Mencari hal yang tidak subjek akan meningkatkan fotografi Anda ada akhir-Anda akan segera melihat dunia yang berbeda sama sekali.

5. Foto sederhana tanpa gangguan. Dekatkan dengan subjek Anda dengan menggunakan kaki Anda, serta menggunakan lensa zoom lens Anda (jika Anda memilikinya) untuk menyempurnakan komposisi Anda. Singkirkan apa pun yang tidak memberikan beberapa konteks yang penting untuk memahami foto Anda sepenuhnya.

5. Picture serta a digital: picture serta kamera a digital memiliki kelebihan serta kekurangan, serta keduanya akan mengajarkan Anda satu fixed yang berbeda dari kebiasaan. Kebiasaan terburuk a digital, diimbangi dengan kebiasaan yang baik dari picture, serta sebaliknya.

6. Tampilkan yang terbaik dari pekerjaan Anda kepada orang lain. Yang mengatakan, menemukan yang terbaik dari pekerjaan Anda serta hanya menunjukkan itu kepada orang lain. Bahkan fotografer terbesar tidak mengambil gambar yang luar biasa setiap saat, mereka hanya sangat selektif tentang apa yang mereka menunjukkan kepada orang lain.

7. Mencari serta mendengarkan kritik dari orang lain. Jangan jatuh ke dalam perangkap placing di "kritik foto saya"-jenis benang di World-wide-web, ini biasanya penuh pixel-kacamata yang disebutkan di atas. Namun, ada baiknya untuk mencari kritik konstruktif, asalkan Anda berhati-hati tentang siapa yang Anda dengarkan.

8. Carilah pekerjaan yang mengilhami kamu. Lihat untuk pekerjaan yang menginspirasi Anda.

9. Pelajari beberapa trivia teknis. Dalam hal ini Anda harus memiliki pengetahuan tentang shutter swiftness, aperture, panjang fokus, dll, serta efek mereka akan memiliki pada gambar Anda.

10. Temukan specific niche market Anda, tetapi jangan membatasi diri untuk itu. Temukan ketertarikan Anda di luar serta shoot/tembak.